TASBIH AJIAN JARAN GOYANG VERSI LEAX

TASBIH AJIAN JARAN GOYANG VERSI LEAX
TENTANG BLOG INI Blog ini saya gunakan untuk sarana interaksi dan komunikasi antara saya dan anda. Tujuan saya tidak lain untuk berbagi apa yang saya bisa bagi untuk anda. Saya membuka diri kepada siapa saja yang membutuhkan bantuan sesuai dengan kemampuan dan pengalaman saya, mengatasi beragam masalah mulai hubungan asmara, membuka aura, rejeki seret/ keuangan, kekuatan kesehatan kebugaran, kena ilmu hitam dll. Terima kasih dan salam persahabatan lintas suku agama ras, wilayah, bangsa dan negara

Senin, 10 Juli 2017

SYIRIK & TIDAKNYA MENGGUNAKAN BENDA2 BERTUAH DARI SAYA

SYIRIK DAN TIDAK HUKUM MENGGUNAKAN BENDA BERTUAH Halaman ini wajib dibaca oleh Anda yang masih ragu-ragu, karena sebagian orang ada yang mengatakan bahwa Benda Bertuah itu haram, musyrik, mengandung jin kafir dan sebagainya. Jika kita paham hakekatnya, maka semua jadi biasa saja. Tidak ada yang istimewa apalagi sampai diharamkan, karena semua itu hanya sarana. Kontroversi mengenai halal - haram menggunakan Benda Bertuah sudah menjadi suatu hal yang umum dalam agama, sudah terjadi sejak ratusan tahun lalu, dan sampai sekarang semua kelompok yang saling bertentangan tetap mempertahankan pendapatnya masing-masing. Ajengan tidak memaksa Anda untuk mengikuti keyakinannya. Semua kembali kepada hati nurani Anda sendiri, terserah mana yang akan Anda ikuti. Di sini hanya akan dijelaskan keyakinan Ajengan. Selama kita yakin bahwa Allah-lah satu-satunya penguasa, dan kita yakin segala peristiwa di dunia ini terjadi hanya karena kehendak Allah. Maka tidak perlu lagi penjelasan rumit panjang-lebar mengenai kemusyrikan. Karena inti dari aqidah tauhid hanyalah satu, yaitu meng-esa-kan Allah sebagai Maha Kuasa, sumber dari segala sesuatu, termasuk sumber dari kekuatan Benda Bertuah. Dalam Benda Bertuah terkandung khodam, yaitu mahluk gaib dari bangsa jin atau malaikat sebagai perantara adanya kekuatan gaib. Ada juga Benda Bertuah yang didalamnya hanya terkandung energi, tidak ada makhluk hidup didalamnya. Namun pada hakikatnya malaikat, jin maupun energi adalah ciptaan Allah, yang selalu terikat oleh hukum dan kehendak Allah. Bersemayamnya malaikat, jin atau energi pada suatu benda adalah kehendak Allah. Sedangkan manusia yang membuat Benda Bertuah itu hakekatnya hanyalah memohon kepada Tuhan dengan cara-cara khusus yang diyakini bisa mengisikan energi ke dalam suatu benda. Kesempitan pemahaman sebagian kalangan dengan memberi cap kepada mereka yang hobi mengoleksi pusaka adalah dilarang dalam Islam karena perbuatan SYIRIK / mempersekutukan Allah SWT dengan benda-benda sebagaimana pusaka jimat dan benda-benda yang khusus. Saudaraku semua, bila engkau menyimak sepak terjang Rasulullah SAW,para nabi para sahabat nabi dan para waliyullah tuntunan dan suri tauladan hidupmu, maka anda tidak akan menuduh seperti itu. Sebagai pelengkap, kami sertakan dalil-dalil/hadist hadist dan kisah di zaman para nabi yang mengatakan adanya kekuatan pada benda mati, yang tidak lain adalah kekuatan dari Allah. Pada hakikatnya Benda Bertuah hanyalah sarana/wasilah/media/perantara, sedangkan yang menjadi segala sumber kekuatan hanyalah Allah. Dari 'Aisyah r.a dia berkata: "Adalah Rasulullah SAW apabila seseorang mengadu sakit atau ada yang punya bisul/kudis atau luka, maka beliau berkata dengan jari-jarinya seperti ini (Dan Sufyan meletakkan jari telunjuknya ke tanah kemudian mengangkatnya) dan beliau berkata, "Dengan Nama ALLAH, inilah debu tanah kami, dengan ludah sebagian kami, agar orang sakit kami disembuhkan, dengan izin Tuhan kami." (HR. Bukhori, Muslim, Abu Daud, Nasai, Ibnu Majah dan Ahmad). Berkah Air Zam-zam air zam zam “Ia (air zam-zam) penuh berkah, ia (air zam-zam) adalah makanan yang mengenyangkan dan obat bagi penyakit”. Hadist Rasulullah yang di riwayatkan oleh Bukhari-Muslim, ketika itu nabi Muhammad meminum air zam-zam. Baju Nabi Yusuf baju-bertuah “Pergilah kamu dengan membawa baju gamisku ini lalu letakkanlah baju gamisku ke wajah ayahku (Yakub as) nanti ia akan melihat kembali dan bawalah keluargamu semuanya kepadaku”. Sejarah nabi dalam AlQuran, dengan sarana baju, Allah menyembuhkan kebutaan dijelaskan dalam (Surat Yusuf ayat 93). Baju gamis yang tak lain adalah benda mati, menjadi perantara akan kesembuhan Nabi Yakub, ayah dari Nabi Yusuf. Semua ini terjadi karena kehendak Tuhan, baju gamis milik Nabi Yusuf itu tidak memiliki kekuatan sendiri, melainkan semua kekuatan itu datang dari Allah. Jubah Nabi Muhammad SAW Hadis Riwayat Muslim, lihat Al Ajwibah Al Gholiyah Fii ‘Aqidatil Firqotin Naajiyah bab Tabarruk (Ambil Berkah) Bi Aa-tsaarish Sholihin (Dengan Bekas Orang Sholeh). Asma binti Abi Bakr berkata : “Jubah ini pernah dipakai Nabi SAW lalu kami membasuhnya untuk orang sakit agar bisa sembuh dengan jubah tersebut” Rambut Nabi Muhammad SAW Kisah Khalid bin Walid dalam peperangan, berkatalah Kholid: Saya tidaklah melakukannya karena sebab peci itu tetapi karena di dalam peci itu terdapat rambut Nabi SAW agar tidak hilang berkahnya dan tidak jatuh ke tangan orang-orang musyrik. (Kitab Asy Syifa karangan Qodi ‘Iyadh). Air Wudhu’ Nabi Muhammad SAW Diriwayatkan dari Abi Juhayfah : “Aku melihat Bilal mengambil air wudhu’nya Nabi SAW dan manusia (para sahabat) pun cepat-cepat mengambil air wudhu’ Nabi tersebut. Lalu siapa saja yang mendapatkan air wudhu’ Nabi tersebut mereka mengusapkan air wudhu’ Nabi tersebut (ke tubuhnya), sedangkan yang tidak mendapatkan air wudhu’ Nabi tersebut, mereka mengambil dari basahan di tubuh para sahabat Nabi yang berhasil mengambil air wudhu’ Nabi”. (HR. Bukhori dan Muslim, yaitu untuk tabarruk dan memohon kesembuhan) Cincin Nabi Sulaiman Dikisahkan dalam Alqur’an Surah Shad 34, Di kisahkan oleh nabi Sulaiman yang mempunyai cincin bertuliskan huruf Arab mempunyai berkah yang sangat tinggi. Cincin tersebut pernah di curi oleh jin ifrit, sampai-sampai nabi Sulaiman tergantikan posisinya sebagai raja pada saat itu. Alkisah cincin itu mempunyai kekuatan memerintah semua makhluk didunia ini dari manusia, hewan maupun jin. Kejadian itu sebagai peringatan dari Allah agar nabi Sulaiman tidak lalai dalam menjalankan tugasnya. Akhirnya nabi Sulaiman tobat dengan tempo yang sangat lama, akhirnya nabi Sulaiman kembali mendapatkan cincin tersebut dan kembali menjadi raja. Tongkat Nabi Musa Kisah Nabi Musa yang memiliki tongkat kayu yang diberkahi oleh Allah mampu membelah lautan ketika nabi Musa dan kaumnya dikejar oleh bala tentara Firaun. Tongkat nabi Musa pernah menjadi ular besar dan mampu memakan semua ular hasil dari ciptaan penyihir-penyihir Firaun. Batu dengan 12 mata air yang di peruntukkan 12 kaum Israel (munculnya mata air tersebut merupakan berkah dari pemukulan tongkat kayu nabi Musa). Rasulullah SAW juga mengoleksi banyak pusaka-pusaka. · PUSAKA-PUSAKA RASULULLAH Saudaraku semua, inilah pusaka-pusaka Rasulullah SAW. Setidaknya yang tercatat bahwa Rasulullah memiliki: Nabi memiliki tujuh buah baju besi: Dhat al-Fudul, yang kemudian ditukarkan dengan tiga puluh sa’ selai (makanan) kepada abu Abu-Shahm, seorang Yahudi, untuk makanan keluarganya. Dhat al-Fudul terbuat dari besi. Nabi juga memiliki Dhat al-Wishah, Dhat al-Hawashi, as-Sa’diyyah, Fiddah, al-Batra ‘dan al-Khirniq.b Nabi dimiliki enam busur panah: az-Zawra ‘, ar-Rauha’, as-Safra ‘, al-Bayda’, al-Katum—yang rusak selama pertempuran Uhud, dan diambil oleh Qatadah bin an-Nu’man—dan as-Saddad. Nabi memiliki baju zirah disebut al-Kafur, dan tali yang terbuat dari kulit kecokelatan, serta tiga cincin perak, gesper yang ujungnya terbuat dari perak. Nabi juga memiliki beberapa perisai: az-Zalluq, dan perisai yang dinamai al-Futaq. al-Futaq diberikan kepadanya sebagai hadiah, dan awalnya terdapat gambar patung di atasnya. Rasul sering meletakkan tangannya pada gambar patung itu hingga kemudian gambar itu menjadi pudar tak terlihat. Nabi memiliki lima tombak: al-Muthwi, al-Muthni, an-Nab’ah, tombak besar yang dinami al-Bayda ‘, dan tombak pendek bernama Anazah. Tombak ini selalu dibawa ketika hari raya Id. Kadang-kadang, Nabi berjalan sambil memegang ‘Anazah. Nabi memiliki helm yang terbuat dari besi yang disebut al-Muwashah – yang dihiasi dengan tembaga – dan helm yang lain, disebut-Sabugh, atau Dhu sebagai-Sabugh. Nabi memiliki tiga jubah panjang (jubbas) yang terus dipakai selama pertempuran. Salah satunya terbuat dari brokat halus berwarna hijau (sundus). Nabi memiliki bendera hitam, disebut al-’Uqab. Abu Dawud dalam salah satu hadis yang dikumpulkan dalam kitab ‘Sunan,’ dari seorang sahabat yang mengatakan: “Aku melihat bendera Nabi.” Nabi juga memiliki tongkat yang disebut al-’Arjun, dan al-Mamshuq. Nabi memiliki sembilan pedang: Ma’thur yang diwariskan oleh ayahnya, dan itu adalah pedang pertama yang pernah dimiliki oleh beliau. Dia juga memiliki al-’Idb dan Dhu al-Fiqar, yang tidak pernah jauh darinya. Dhu al-Fiqar memiliki gagang melingkari tangannya, dan dasar yang terbuat dari perak. Beliau juga memiliki al-Qal’i, al-Battar, al-Hatf, ar-Rawb, al-Mikhdam, dan al-Qadib, yang juga memiliki bahan dasar terbuat dari perak. Nabi memperoleh Dhu al-Fiqar selama perang Badar. · dan masih banyak lagi benda bertuah/ pusaka dari kenabian para kewalian yg mempunyai banyak keris jg,,, dan apakah itu jg disebut musyrik? · semua tergantung bagaimana kita mengimaninya karena alqur'an tidak hanya untuk di baca tapi jg wajib dimengerti maknanya. Yakin dan Percayalah pada diri sendiri dan Allah Swt, karena segala kekuatan Ghoibnya berasal dari allah swt. (segala benda hanyalah sebagai Wasilah/Perantara)

Tidak ada komentar:

TASBIH AJIAN JARAN GOYANG VERSI LEAX

buka mata bathin

TASBIH JALBUR RIZQI/GUNUNG HARTA